Prediksi Total

Prediksi Total 1

Prediksi Total 2

Prediksi Total 3

Sunday, March 2, 2014

Posted by Unknown On 9:49 AM
LONDON – Sempat tertinggal 1-0 di babak pertama, akhirnya Manchester City sukses memenangkan trofi Capital One Cup setelah menundukkan Sunderland di partai final dengan skor 3-1, Minggu 2 Maret 2014.
Satu gol Fabio Borini, dibalas trigol pasukan Manuel Pelegrini. Gol dicetak oleh Yaya Toure, Samir Nasri, dan Jesus Navas. Hasil ini sekaligus menjadi trofi perdana Manchester Biru di musim ini.
Jalannya Pertandingan:
Diunggulkan dalam partai final City langsung tancap gas sejak menit awal pertandingan. Pertahanan Sunderland terlihat masih terkurung oleh berbagai serangan yang dimotori Nasri, Yaya Toure, dan David Silva.
Dominasi City mendapat respon yang bagus Sunderland. Buktinya baru 10 menit jalannya laga, anak-anak asuhan Gus Poyet sukses membuka skor menjadi 1-0. Larsson melambungkan bola melewati Demichelis pada Borini yang memperlihatkan kecepatan tinggi untuk lepas dari kawalan Kompany. Dari sudut sempit pemain asal Italia ini menjebol gawang Pantilimon.
Semangat Sunderland petut diacungi jempol, meski sudah unggul, mereka tidak takut untuk memperlihatkan permainan terbuka. Menit 15, mereka kembali mendapat peluang dari sundulan Brown memanfaatkan umpancrossing, sayang masih belum menemui sasaran.
City kini mendapat peluang melalui Aguero di menit 28. Mengandalkan kecepatan dan teknik individu yang mumpuni, dia melewati Johnson dan memberi umpan ke tengah pada Nasri, namun sayang pemain Prancis ini gagal menyambar bola dengan sempurna dan mudah bagi Mannone untuk menangkap bola.
Sepuluh menit berselang, fans Manchester City hanya terdiam ketika Borini yang lolos dari jebakan off-side, menggiring si kulit bundar sendirian tanpa kawalan mendekati gawang Pantilimon, namun peluang ini gagal menjadi gol karena saat Borini melakukan shooting, bola sempat ditekel oleh Kompany.
Hingga waktu normal babak pertama dan satu menit babak injury time, skor 1-0 bagi keunggulan Sunderland tidak berubah.
Babak kedua, tensi tinggi masih menjadi main course. Permainan terbuka dari kedua tim membuat pertandingan menjadi memanas. Terlihat City melakukan hal sama dengan awal babak pertama, yakni mengepung pertahanan Sunderland.
Tapi, peluang emas pertama justru datang dari Sunderland melalui pemain asal Korea Selatan, Ki Sung Yong yang melancarkan sepakan jarak jauh mengarah ke gawang di menit 50. Beruntung Pantilimon mampu memblok bola.
Satu gol keunggulan Sunderland, mampu dibalas oleh City dua gol sekaligus di waktu yang berdekatan, tepatnya di menit 55 dan 56.
Gol penyama kedudukan dicetak oleh Yaya Toure lewat proses passing-passing pendek dengan Zabaleta sebelum melepaskan tendangan jarak jauh dari luar kota penalti. Bola placing ke arah tiang jauh tak mampu dihalau Mannone.
Sementara gol pengubah kedudukan diceploskan Nasri yang memanfaatkan umpan tarik, dan diselesaikan dengan tembakan first timeyang langsung menghujam sudut gawang Sunderland.
Memasuki menit 64, Sunderland terlihat mampu bangkit dan mencoba membangun serangan yang lebih teratur demi mencetak gol penyama. Melalui Borini, bola diberikan kepada Fletcher, tetapi pemain pengganti ini gagal mengusai si kulit bundar dengan baik.
Hanya butuh lima menit bagi City untuk bisa kembali menekan jantung pertahanan Si Kucing Hitam. Silva memberikan bola pada Dzeko yang meneruskannya ke Nasri. Bintang Prancis merangsek ke kotak penalti namun dikawal dua pemain Sunderland.
Gol ketiga pun tiba di menit 85 berasal dari serangan balik. Bola yang dikuasai Demichelis, diberikan pada Yaya Toure yang membawa bola sendirian dari tengah lapangan hingga mendekati kotak 16 Sunderland dan memberikan umpan pada Navas di sisi kanan. Dengan tenang, pemain asal Spanyol itu pun menembak. Meski sempat mengenai tangan Mannone, tapi kerasnya sepakan membuat bola terus meluncur dengan deras.
Hingga sang pengadil meniupkan peluit panjang tanda usainya pertandingan, skor 3-1 untuk kemenangan City tak berubah, dan trofi Capital One Cup pun jatuh ke tangan Manchester Biru.
Susunan Pemain:

MANCHESTER CITY:
 Pantilimon, Zabaleta, Kompany, Demichelis, Kolarov, Nasri, Toure, Fernandinho, Silva/Javi Garcia, Aguero/Jesus Navas, Dzeko/Negredo.
SUNDERLAND: Mannone, Bardsley, Alonso, O'Shea, Brown, Cattermole/Giaccherini, Colback, Ki, Larsson/Fletcher, Johnson/Gardner, Borini.

Saturday, January 25, 2014

Posted by Unknown On 3:08 PM
Posisi Dua Kini Jadi Bidikan Napoli

Naples - Napoli memulai musim dengan baik sehingga sempat memikirkan Scudetto. Asa untuk meraihnya niscaya belum pupus, meskipun secara realistis Napoli kini dikatakan membidik posisi dua saja. Sampai dengan giornata 20, Napoli menempati posisi tiga papan klasemen Serie A di bawah AS Roma dan Juventus. Partenopei tertinggal empat poin dari Roma dan 12 poin dari Juve. Selain usaha mengejar dua rivalnya itu, Napoli saat ini juga mesti mewaspadai Fiorentina yang menguntit di posisi empat. Kedua tim pun cuma terpaut tiga poin saja. "Kami memikirkan diri kami sendiri, tapi Giallorossi tidak terlalu jauh," kata bintang Napoli Marek Hamsik kepada +N yang dikutip Football Italia. "Kemudian Fiorentina? Aku amat suka lini tengah mereka dan Anderson akan amat berkontribusi besar buat mereka. Untuk Roma aku amat suka Pjanic, aku sudah memantaunya beberapa tahun." "Posisi dua adalah bidikan kami, itu penting demi melewati fase kualifikasi dan lolos langsung ke fase grup Liga Champions," tegas Hamsik.
Posted by Unknown On 3:07 PM
Tiang Korner pun Jadi 'Korban' Tendangan Ibra

LIDOBET.COM - Ada anekdot, semua orang pernah ditendang Zlatan Ibrahimovic. Nah, "korban" terakhir terjangan kaki besar bomber Paris St Germain itu adalah tiang sudut lapangan.

Ceritanya, Ibra tampil cemerlang dalam lanjutan Liga Prancis hari Minggu (19/1/2014) lalu, ketika PSG menang telak di kandang sendiri atas Nantes, dengan skor 5-0.

Penyerang internasional Swedia itu mencetak dua gol, masing-masing di menit 36 (penalti) dan 64. Dua gol itu membuatnya kokoh memuncaki daftar top skorer sementara dengan 17 gol.

Nah, dalam perayaan salah satu golnya itu Ibra berlari ke sudut lapangan, di sektor kanan pertahanan Nantes. Mendekati korner, ia meloncat dan melepaskan tendangan.

Yang ditendang adalah tiang bendera di pojokan itu. Biasanya, tiang sudut akan memantul balik ke posisi semula biarpun kena sepakan. Namun, kali ini tidak. Tiang itu langsung "tumbang". Mungkin dia tak tahan diterjang pria pemegang ban hitam taekwondo itu.

Ibrahimovic sering terlibat kontroversi dengan perangainya. Ia pernah menendang sejumlah rekan setimnya sendiri, baik yang "serius" maupun "bercanda", misalnya Christian Wilhelmsson, Rodney Strasser, dan Antonio Cassano.

Meski demikian, yang paling sering ditendangi Ibrahimovic tentu saja si kulit bundar. Bahkan, banyak gol spektakuler dibuat orang ini dengan bermacam gaya tendangan: tendangan keras menyusur tanah, voli, dengan tumit, dan salto. Gol saltonya ke gawang Inggris dalam laga persahabatan melawan Swedia pada November 2012, terpilih sebagai gol terbaik dunia 2013.

Posted by Unknown On 3:07 PM
Samuel Etoó - Saya Akan Kembali ke La Liga

LONDON, Setelah menjalani paruh musim bersama Chelsea, namun bomber Samuel Etoó sudah mulai mempersiapkan langkah apa yang ingin diambilnya usai merampungkan kontraknya bersama The Blues. Pemain bola asal Kamerun ini menatap mantan klub asal La Liga untuk menjadi pijakan selanjutnya. Tapi keliru bila Anda berpikir Eto’o akan kembali ke Camp Nou untuk membela Barcelona. Karena klub sepakbola yang di maksud Sammy â€"sapaan Eto’o- adalah Real Mallorca. Ya, karena Real Mallorca memiliki tempat istimewa di hatinya. Karena dengan klub asal kota Palma de Mallorca itu lah, Sammy memulai karier sepakbola profesionalnya di tahun 2000-2004 sebelum hengkang ke Barcelona musim berikutnya. “Saya suka Barcelona, tapi saya lebih menyukai Real Mallorca. Anak sammy selalu mendorong saya untuk mengakhiri karier di sana. Dan juga anak ku juga lahir di Mallorca,” kata Eto’o kepada Give Me Sport, Selasa (21/1/2014). “Saya memang masih berstatus pemain klub Chelsea dan masih memiliki ikatan kontrak, saya akan jalani itu. Tapi , saya pasti kembali ke Mallorca,” sambung pemain bola yang sempat menjadi pemain klub Inter Milan ini. Hampir lima musim membela Real Mallorca, pemain bola profesional asal Kamerun itu mencetak 69 gol dalam 165 penampilan di berbagai kompetisi sepakbola dunia. Prestasi terbaik Eto’o di Real Mallorca terjadi pada musim 2002/2003. Pada waktu babak perempat final Copa del Rey, Real Mallorca menyingkirkan Real Madrid dengan keunggulan agregat 5-1. Eto'o kemudian membawa Real Mallorca menjuarai Copa del Rey.
Posted by Unknown On 3:06 PM
El Shaarawy Kembali Dalam Skuad AC Milan

Milan, Taruhan Bola SBOBET â€" AC Milan dikabarkan bisa kembali memainkan stiker mereka, Stephan El Shaarawy di dalam skuad untuk persiapan menghadapi Celtic pada 26 November. Pemain timnas Italia, telah absen sejak September karena serangkaian masalah pada kebugarannya. Dia bahkan tidak masuk dalam tim, saat Rossoneri mengalahkan klub Young Boys 3-1 pada hari Sabtu. Menurut media Italia, El Shaarawy akan berada di bangku cadangan melawan Genoa (23/11/2013), untuk dipersiapkan berada dalam skuad pertama untuk menghadapi Celtic di Glasgow. Itu akan menjadi pertandingan yang menentukan di Liga Champions, karena Milan memiliki lima poin, Ajax empat dan tiga untuk Celtic.
Posted by Unknown On 1:21 PM
Posisi Dua Kini Jadi Bidikan Napoli

Naples - Napoli memulai musim dengan baik sehingga sempat memikirkan Scudetto. Asa untuk meraihnya niscaya belum pupus, meskipun secara realistis Napoli kini dikatakan membidik posisi dua saja. Sampai dengan giornata 20, Napoli menempati posisi tiga papan klasemen Serie A di bawah AS Roma dan Juventus. Partenopei tertinggal empat poin dari Roma dan 12 poin dari Juve. Selain usaha mengejar dua rivalnya itu, Napoli saat ini juga mesti mewaspadai Fiorentina yang menguntit di posisi empat. Kedua tim pun cuma terpaut tiga poin saja. "Kami memikirkan diri kami sendiri, tapi Giallorossi tidak terlalu jauh," kata bintang Napoli Marek Hamsik kepada +N yang dikutip Football Italia. "Kemudian Fiorentina? Aku amat suka lini tengah mereka dan Anderson akan amat berkontribusi besar buat mereka. Untuk Roma aku amat suka Pjanic, aku sudah memantaunya beberapa tahun." "Posisi dua adalah bidikan kami, itu penting demi melewati fase kualifikasi dan lolos langsung ke fase grup Liga Champions," tegas Hamsik.
Posted by Unknown On 1:20 PM
Tiang Korner pun Jadi 'Korban' Tendangan Ibra

LIDOBET.COM - Ada anekdot, semua orang pernah ditendang Zlatan Ibrahimovic. Nah, "korban" terakhir terjangan kaki besar bomber Paris St Germain itu adalah tiang sudut lapangan.

Ceritanya, Ibra tampil cemerlang dalam lanjutan Liga Prancis hari Minggu (19/1/2014) lalu, ketika PSG menang telak di kandang sendiri atas Nantes, dengan skor 5-0.

Penyerang internasional Swedia itu mencetak dua gol, masing-masing di menit 36 (penalti) dan 64. Dua gol itu membuatnya kokoh memuncaki daftar top skorer sementara dengan 17 gol.

Nah, dalam perayaan salah satu golnya itu Ibra berlari ke sudut lapangan, di sektor kanan pertahanan Nantes. Mendekati korner, ia meloncat dan melepaskan tendangan.

Yang ditendang adalah tiang bendera di pojokan itu. Biasanya, tiang sudut akan memantul balik ke posisi semula biarpun kena sepakan. Namun, kali ini tidak. Tiang itu langsung "tumbang". Mungkin dia tak tahan diterjang pria pemegang ban hitam taekwondo itu.

Ibrahimovic sering terlibat kontroversi dengan perangainya. Ia pernah menendang sejumlah rekan setimnya sendiri, baik yang "serius" maupun "bercanda", misalnya Christian Wilhelmsson, Rodney Strasser, dan Antonio Cassano.

Meski demikian, yang paling sering ditendangi Ibrahimovic tentu saja si kulit bundar. Bahkan, banyak gol spektakuler dibuat orang ini dengan bermacam gaya tendangan: tendangan keras menyusur tanah, voli, dengan tumit, dan salto. Gol saltonya ke gawang Inggris dalam laga persahabatan melawan Swedia pada November 2012, terpilih sebagai gol terbaik dunia 2013.